Salah satu amal ibadah
khusus yang diistimewakan pelakasanaannya pada hari Jum’at adalah membaca surat
Al-Kahfi. Berikut beberapa dalil shahih yang menyebutkan perintah tersebut dan
keutamaannya.
1. Dari Abu Sa'id
al-Khudri radliyallahu 'anhu, dari Nabi shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda:
"Barangsiapa membaca surat
al-Kahfi pada malam Jum’at, maka dipancarkan cahaya untuknya sejauh antara
dirinya dia dan Baitul 'atiq." (Sunan Ad-Darimi, no. 3273. Juga
diriwayatkan al-Nasai dan Al-Hakim serta dishahihkan oleh Al-Albani dalam
Shahih al-Targhib wa al-Tarhib, no. 736)
2. Dalam riwayat lain
masih dari Abu Sa’id al-Khudri radhiyallahu 'anhu,
"Barangsiapa membaca
surat Al-Kahfi pada hari Jum’at, maka akan dipancarkan cahaya untuknya di
antara dua Jum'at." (HR. Al-Hakim: 2/368 dan Al-Baihaqi: 3/249. Ibnul
Hajar mengomentari hadits ini dalam Takhrij al-Adzkar, “Hadits hasan.”
Beliau menyatakan bahwa hadits ini adalah hadits paling kuat tentang surat
Al-Kahfi. Syaikh Al-Albani menshahihkannya dalam Shahih al-Jami’, no. 6470)
3. Dari Ibnu Umar radhiyallahu
'anhuma, berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda,
“Siapa yang membaca surat Al-Kahfi pada hari
Jum’at, maka akan memancar cahaya dari bawah kakinya sampai ke langit, akan
meneranginya kelak pada hari kiamat, dan diampuni dosanya antara dua jumat.”
Al-Mundziri berkata: hadits
ini diriwayatkan oleh Abu Bakr bin Mardawaih dalam tafsirnya dengan isnad yang
tidak apa-apa. (Dari kitab at-Targhib wa al- Tarhib: 1/298)”
Kapan Membacanya?
Sunnah membaca surat
Al-Kahfi pada malam Jum’at atau pada hari Jum’atnya. Dan malam Jum’at diawali
sejak terbenamnya matahari pada hari Kamis. Kesempatan ini berakhir sampai
terbenamnya matahari pada hari Jum’atnya. Dari sini dapat disimpulkan bahwa
kesempatan membaca surat Al-Kahfi adalah sejak terbenamnya matahari pada hari
Kamis sore sampai terbenamnya matahari pada hari Jum’at.
Imam Al-Syafi'i rahimahullah dalam Al-Umm menyatakan
bahwa membaca surat al-Kahfi bisa dilakukan pada malam Jum'at dan siangnya
berdasarkan riwayat tentangnya. (Al-Umm, Imam al-Syafi'i: 1/237).
Surat Al-Kahfi itu berjumlah
110 ayat, jika membacanya terasa berat sekaligus, menurut Syekh Ali Jaber boleh
membacanya dibagi-bagi. Misalnya membaca sebagian pada malam jumat dan
sebagiannya pada siang hari jumat.
Dari beberapa riwayat di
atas, bahwa ganjaran yang disiapkan bagi orang yang membaca surat Al-Kahfi pada
malam Jum’at atau pada siang harinya akan diberikan cahaya (disinari). Dan
cahaya ini diberikan pada hari kiamat, yang memanjang dari bawah kedua telapak
kakinya sampai ke langit. Dan hal ini menunjukkan panjangnya jarak cahaya yang
diberikan kepadanya, sebagaimana firman Allah Ta’ala:
Sumber: http://www.voa-islam.com dan buku Amalan Ringan
Paling Menakjubkan Karya Syekh Ali Jaber